 |
Artikel ini tentang arsenal di Bima Satria Garuda dan Satria Garuda Bima X. |  |
Power Stone Oranye adalah salah satu dari 7 Power Stone, artifak kekuatan milik kaum Satria sebelum jatuh ke tangan VUDO dan memiliki kekuatan untuk mengendalikan elemen petir. Power Stone ini berfungsi sebagai sumber kekuatan Satria Torga and Power Stone pertama yang kekuatannya pernah disalahgunakan.
Sejarah[]
Power Stone Oranye adalah sumber kekuatan Satria Torga yang mulanya milik pendekar yang dikenal sebagai Master Torga. Pada mulanya, Power Stone Oranye rencananya akan diwariskan ke muridnya Wira, namun akibat suatu kejadian tragis, Wira malah menggunakan Power Stone tersebut melawan kaum Satria sehingga memaksa Bima Legend untuk turun tangan demi menghentikannya. Kemungkinan setelah Wira dikalahkan dan dipenjara ke dalam dimensi ruang dan waktu, Power Stone Oranye disimpan oleh Bima Legend sebelum berhasil dicuri VUDO dengan metode yang belum terungkap sampai saat ini.
Di tangan Rasputin, Power Stone ini rencananya akan digunakan sebagai sumber tenaga Grand Gator. Tapi dengan kegagalan beruntun yang dialami oleh Topeng Besi karena aksinya yang terang-terangan sehingga Bima terus berhasil menghentikannya, Rasputin terpaksa mencuci otak Mikhail alias. Reza untuk menjadi anti-Satria pribadinya. Supaya Reza memiliki kekuatan cukup untuk menandingi Bima sebagai Azazel, Rasputin meningkatkan kekuatan Power Stone Hitam dengan cara membuat Power Stone tersebut menyerap dan menduplikasi sebagian kekuatan Power Stone Oranye sehingga warnanya menjadi kuning dan Power Stone Hitam memiliki elemen petir. Tak lama kemudian, Power Stone ini diberikan ke Velifer dari kelompok perwira elit "Krisis Bayangan" supaya begitu ia dihancurkan oleh Bima, Power Stone tersebut langsung terisi oleh energi kebencian sang monster, memungkinkannya untuk bisa menjadi sumber tenaga Grand Gator. Meski demikian, energi kebencian tersebut langsung habis karena kekuatan Power Stone Kuning bersifat murni dan sangat kuat, bahkan meski sebagian kekuatannya telah diserap oleh Power Stone Hitam.
Setelah Grand Gator dihancurkan, Power Stone ini memilih Dimas Akhsara begitu bebas karena kebaikannya dalam membantu evakuasi penduduk Jakarta saat serangan robot raksasa tersebut. Power Stone tersebut kemudian membawanya ke hadapan Harimau Spirit yang kemudian melatihnya menjadi Torga generasi modern, yang akhirnya membantu Bima X dan Azazel dalam pertempuran melawan VUDO, membangkitkan kembali legenda Torga yang mulanya hilang dalam sejarah...
Kekuatan[]
Seperti Power Stone lainnya, Power Stone Oranye memberi penggunanya energi dalam jumlah yang besar sehingga bisa digunakan sebagai sumber tenaga. Di tangan Velifer, Power Stone ini meningkatkan kekuatan miliknya sehingga ia bisa bertarung melawan Bima dan wadah untuk menampung energi kebenciannya seperti baterai sehingga bisa digunakan sebagai sumber tenaga Grand Gator.
Walaubagaimanapun, Power Stone Oranye sesungguhnya memiliki afinitas dengan elemen petir, memungkinkan penggunanya untuk mengendalikan listrik sebagai senjata untuk menumpas musuh-musuhnya. Kekuatan Power Stone Oranye sesungguhnya sangat dahsyat, tapi kini tidak sedahsyat dulu karena sebagian kekuatannya diserap oleh Power Stone Hitam oleh Rasputin sehingga warnanya menjadi kuning. Meski demikian, kekuatan Power Stone kuning masih tetap dahsyat seperti yang didemonstrasikan generasi Torga terkini Dimas, yang level kekuatannya hampir melebihi Bima X.
Seperti Power Stone lainnya, Power Stone Oranye memiliki hati dan pikiran sendiri. Power Stone Oranye mendemonstrasikan ini dengan cara membawa Dimas ke hadapan Harimau Spirit dan memilihnya menjadi Torga baru.